Pengetahuan tentang bumi sudah
dimiliki manusia sejak ada di bumi ini. Sebab sejak lahir sampai akhir
hayatnya, manusia tidak dapat melepaskan diri dari pengaruh alam lingkungannya.
Manusia membutuhkan berbagai unsur yang ada di bumi, mulai dari air yang
diminum, udara bersih yang dihirup, sumber makanan, bahan pakaian, sampai
tempat berlindung (rumah) dari cuaca buruk dan gangguan binatang liar. Semuanya
diperoleh manusia dari alam atau bumi ini.
Seiring dengan bertambahnya
jumlah manusia, timbul tuntutan untuk memenuhi berbagai kebutuhan hidup yang
tidak mereka peroleh dari lingkungan tempat tinggalnya. Begitu pula hasrat
ingin tahu tentang benda dan gejala yang ada di permukaan bumi, telah mendorong
mereka untuk mengadakan perjalanan ke daerah di luar tempat tinggalnya.
Berkembangnya sistem pengetahuan
ikut mendorong manusia untuk mengenal alam dan lingkungannya lebih jauh lagi.
Misalnya, perdagangan antardaerah telah mendorong manusia untuk mengenal daerah
di luar wilayahnya. Dari hasil kunjungannya tersebut, mereka dapat mengenal
kondisi alam, penduduk, dan hal-hal lainnya. Berbagai hasil perjalanannya
tersebut, kemudian diberitakan kepada orang lain, sehingga orang lain akan
tertarik untuk mengunjunginya. Inilah awal lahirnya studi geografi yang
sebelumnya merupakan suatu kisah perjalanan umat manusia di permukaan bumi.
A. PENGERTIAN GEOGRAFI
Selama sejarah perkembangan geografi, telah banyak ahli yang
mengemukakan definisi geografi. Sebagai gambaran, di bawah ini dikemukakan definisi
geografi yang dilatarbelakangi ilmu dan pemahaman para ahli itu sendiri.
1. Erastothenes
Geografi adalah penulisan tentang bumi.Definisi ini sesuai
dengan perkembangan geografi pada masa itu yang membicarakan keadaan
daerahdaerah lain (geo = bumi; graphein = penulisan atau uraian).
2. Strabo
Menyebutkan bahwa geografi erat kaitannya dengan
karakteristik tertentu mengenai suatu tempat dengan memperhatikan juga hubungan
antara berbagai tempat secara keseluruhan. Geografi sejak perkembangannya, dimulai
dari menceritakan tentang daerah lain, sudah lebih dikhususkan lagi dan sudah
adanya konsep region yaitu daerah yang sudah mempunyai ciri khas tersendiri dan
adanya hubungan antardaerah (tempat).
3. Karl Ritter
Geografi ialah studi tentang daerah yang berbeda-beda di
permukaan bumi (Different areal) dalam keragamannya.
4. John Hanrath
Geografi adalah pengetahuan yang menyelidiki persebaran
gejalagejala fisik biologis dan antropologis pada ruang di permukaan bumi, sebab
akibat dan gejala menurut ukuran nilai, motif yang hasilnya dapat dibandingkan.
5. James E. Preston
Geografi adalah ilmu yang berhubungan dengan interrelasi
manusia dan habitatnya. Batasan ini lebih ditekankan pada interelasi di antara
habitat manusia.
6. R. Bintarto
Geografimempelajari hubungan kausal gejala-gejala di
permukaan bumi dan peristiwa-peristiwa yang terjadi di permukaan bumi, baik
secara fisik maupun yang menyangkut makhluk hidup beserta permasalahannya melalui
pendekatan keruangan, ekologi, dan regional untuk kepentingan program, proses,
dan keberhasilan pembangunan.
7. Seminar dan lokakarya geografi 1988
Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan
perbedaan fenomena geosfera dengan sudut pandang kelingkungan atau kewilayahan dalam
konteks keruangan. Jika kita amati, makna geografi yang terdapat dalam setiap
definisi di atas menjadi sangat sulit diketahui, terlebih lagi apabila yang
ditafsirkan hanya isi definisinya, tanpa mengetahui konsep, faktor, prinsip,
dan hakikat geografi itu sendiri Dari berbagai definisi yang telah dikemukakan
oleh para ahli tersebut, kita dapat mengetahui paling sedikit sesuatu yang
telah dikerjakan oleh mereka terhadap ruang permukaan bumi serta perkembangan
geografi yang terjadi pada masa itu. Adapun pekerjaan ahli geografi pada
dasarnya yaitu meneliti, menganalisis, menjelaskan, dan melukiskan tentang
berbagai relasi antara manusia dengan alam sekitarnya.
8. Hart Shorne, (1960)
Geografi adalah disiplin ilmu yang berusaha untuk
menguraikan dan menginterpretasikan karakter variabel dari suatu tempat ke
tempat lainnya di bumi sebagai tempat kehidupan manusia.
9. Fielding, 1974.
Geografiadalah studi tentang lokasi dan tatanan fenomena
pada permukaan bumi dan proses-proses yang menyebabkan distribusi fenomena
tersebut.
10. (Yeates and Hagget, 1979)
Geografi adalah ilmu pengetahuan tentang perkembangan
nasional dan pengujian terhadap teori-teori yang menjelaskan dan memperkirakan distribusi
spasial dan lokasi berbagai karakteristik dari permukaan bumi.
11. Sidney E. Ekblaw dan D.J.D. Mulkurne
mengartikan geografi sebagai ilmu yang mempelajari tentang
bumi dan kehidupannya yang memengaruhi cara kita hidup, makanan yang kita
makan, pakaian yang kita pakai, rumah yang kita bangun, dan aktivitas rekreasi
yang kita nikmati.
12. Menurut Halim Khan
Geografi adalah lingkungan alam dan sosial merupakan wilayah
untuk melakukan kegiatan, mendeskripsikan, menganalisis, dan menikmati tingkah
laku manusia di bumi yang bermanfaat bagi kelangsungan hidupnya
No comments:
Post a Comment